Posko Shodaqoh Sampah Hadir di RT 3 Mayungan 2, Murtigading
Murtigading, Sanden – Warga Pedukuhan Mayungan 2, khususnya ibu-ibu kader di RT 3, kini memiliki wadah baru untuk mengelola sampah rumah tangga. Sebuah posko shodaqoh sampah resmi dijadikan tempat berkumpul para kader dalam kegiatan pengumpulan dan pemilahan sampah.
Posko ini berfungsi sebagai pusat aktivitas lingkungan, di mana setiap kader membawa sampah yang telah dikumpulkan dari rumah masing-masing. Sampah kemudian dipilah sesuai jenisnya:
-
Organik untuk diolah menjadi kompos.
-
Anorganik seperti plastik dan botol untuk didaur ulang atau disalurkan ke bank sampah.
-
Residu yang tidak dapat dimanfaatkan kembali.
Kehadiran posko shodaqoh sampah ini tidak hanya menjadi sarana menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga mengandung nilai sosial. Sampah anorganik yang memiliki nilai jual akan dikumpulkan, hasilnya digunakan untuk mendukung kegiatan sosial di pedukuhan, sehingga benar-benar menjadi bentuk “shodaqoh” dari warga untuk kepentingan bersama.
Posko ini diharapkan dapat memperkuat budaya gotong royong. “Dengan adanya posko shodaqoh sampah, warga tidak hanya belajar memilah sampah, tetapi juga berkontribusi nyata bagi kesejahteraan lingkungan dan masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga sekitar. Posko shodaqoh sampah di RT 3 Mayungan 2 kini menjadi simbol kepedulian masyarakat terhadap kebersihan sekaligus solidaritas sosial, sejalan dengan program desa menuju lingkungan sehat, mandiri, dan berkelanjutan.